Tips Optimalkan Waktu Sehari Si Buah Hati

Optimalkan Waktu Bayi

Menghabiskan waktu dengan si kecil bisa jadi hal yang mudah kedengarannya. Tapi dalam praktiknya, hal tersebut susah dilakukan oleh para orangtua. Parameternya, si buah hati sering merasa kurang bahagia, entah karena makanan bayi yang dikonsumsinya atau faktor yang lain. Nah jika Anda salah satu orangtua yang merasakan hal tersebut, berikut tips yang mungkin akan sangat berguna bagi Anda, dalam menghabiskan waktu sehari dengan si buah hati.

Menghabiskan waktu dengan si kecil dengan tujuan membuat hari mereka lebih menyenangkan bisa jadi hal yang mudah. Karena jam istirahat, makan dan bermain mereka harus seimbang, terutama untuk anak berusia 3 tahun ke bawah. Nah, berikut aktivitas positif yang mungkin bisa Anda tiru dalam menghabiskan waktu sehari dengan anak.

Saatnya makan pagi. Jam ideal anak bangun pagi setiap hari adalah pukul 7, dan hal ini bisa Anda manfaatkan untuk beberapa aktivitas yang menyenangkan. Salah satunya dengan kegiatan bersih-bersih sembari melatih leher anak, belajar tengkurap dan merangkak (Terutama untuk anak berusia dibawah satu tahun). Setelah kurang lebih 15 menit, Anda bisa melanjutkan kegiatan dengan makan pagi.

Setelah makan pagi, lanjutkan kegiatan dengan mengambil komunikasi sederhana tapi intens dengan anak. Gerakan yang konstan dan menghibur, biasanya akan disukai oleh anak-anak, sembari Anda dapat melempar lelucon yang dapat membuat anak Anda lebih bergembira.

Setelah kurang lebih satu jam, atau jam 10 pagi, adalah waktu yang tepat anak untuk diajak jalan-jalan. Selain mengenal lingkungan sekitar, dan belajar sesuatu, di waktu ini anak akan memiliki banyak waktu untuk konsumsi vitamin D. Karena pukul 10 pagi terik matahari tidak terlalu menyengat dan tak memberi dampak buruk pada kulit bayi

Jam 12, waktunya bermain sendiri. Tempatkan bayi di tempat aman dan jangan lupa memberi mereka mainan bayi. Saat sibuk dengan dunianya, Anda bisa melanjutkan pekerjaan rumah yang lain. Seperti mempersiapkan makan siang atau mencuci piring.

Setelah makan, anak dapat bermain sebentar, sampai sekitar pukul 2 siang, waktunya tidur. Baringkan mereka ke tempat tidur, meski mereka dalam kondisi terjaga. Kebiasaan yang baik, akan membuat anak mudah terlelap tepat waktu.

Pada dasarnya, waktu yang diperlukan anak untuk tidur siang adalah 2 jam. Setelah bangun, jangan terburu memberi mereka aktivtitas. Setidaknya, biarkan mereka bermain-main sendiri dahulu, sampai waktu mandi sore tiba.

Setelah cukup, dan tiba waktu makan malam, Anda bisa membiarkan anak bermain sendiri sembari Anda mempersiapkan makan malamnya. Gunakan makan malam tak hanya sekedar memberi kebutuhan nutrisi, tapi juga untuk berkomunikasi.

Ambil waktu tidur malam pukul 9 malam. Agar anak lebih mudah mempersiapkan diri untuk tidur, lakukan aktivitas permainan di kamar atau tempat tidur mereka. Sembari berkomunikasi, Anda juga dapat bermnyanyi “Nina Bobo” – kan mereka sampai tertidur. Kedisiplinan dan memanfaatkan waktu komunikasi yang optimal akan membuat anak terhindar dari berbagai permasalahan. Terutama kesulitan tidur di malam hari, karena aktivitas fisik yang kurang.

Tips Memilih Daging Untuk Makanan Bayi

Tips Memilih Daging

Tak hanya orang dewasa, asupan nutrisi yang ada pada daging pada dasarnya juga diperlukan oleh anak-anak bahkan saat mereka berusia bayi. Hanya saja, tak semua daging memiliki manfaat yang baik untuk anak-anak, terutama saat digunakan untuk kebutuhan makanan bayi. Nah, berikut tips memilih jenis daging yang cocok untuk buah hati Anda.

Pada dasarnya, konsumsi daging akan memberi manfaat yang baik untuk kesehatan. Hanya saja untuk anak di usia balita atau bayi, tentu diperlukan jenis daging yang berbeda (dari yang dimakan orang dewasa). Dalam hal ini konsumsi daging ikan, akan memberi manfaat yang baik bagi kesehatan anak di usia bayi dan balita.

Untuk mendapatkan manfaat dari daging putih, Anda bisa memenuhinya dengan konsumsi ikan yang teratur. DHA dan Omega 3 didalamnya diketahui dapat memberi manfaat positif, terutama untuk anak. Berikut beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dengan rutin memberi daging ikan ke anak sebagai asupan harian mereka, seperti dikutip dari Parenting.

Membentuk pribadi yang cerdas. Pada dasarnya, sudah banyak studi yang menyebut bahwa konsumsi rutin minyak ikan akan memberi banyak manfaat positif bagi perkembangan otak anak di awal pertumbuhan. Hal ini salah satunya dibuktikan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh jurnal Pediatrics tahun 2003.

Dalam studi ini para ilmuwan menemukan hubungan yang erat antara suplemen omega 3 dengan kemampuan kognitif anak saat mereka menginjak usia ke 4 tahun. Konsumsi nutrisi ini biasanya dianjurkan diberikan kepada ibu saat hamil dan menyusui. Sehingga dengan kegiatan ini, kebutuhan nutrisi anak dalam kandungan dan didalam makanan mereka (dalam bentuk ASI), tercukupi. Terutama dalam hal pembentukan dan perkembangan otak.

Hasil yang hampir sama juga sempat dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan pada tahun 2005. Dalam penelitian ini didapat, perkembangan akademis anak bisa ditingkatkan dengan suplemen omega 3, dalam hal ini meningkatkan kemampuan skill membaca mereka.

Membuat anak mudah fokus. Buah hati Anda kurang fokus dalam segala hal, terutama saat belajar ? bisa jadi hal tersebut salah satunya disebabkan oleh kekurangan nutrisi omega 3. Konsumsi ikan saat hamil, dan memberikan daging ikan sebagai campuran makan anak akan berpengaruh pada peningkatan kemampuan fokus anak.

Meningkatkan kemampuan dalam melihat. Tak hanya keuntungan diatas, bahan DHA yang ada di daging ikan juga dapat dimanfaatkan sebagai asupan yang dapat membantu meningkatkan kemampuan melihat anak. Terutama saat mereka bayi, dengan diberikan melalui ASI dari ibu yang suka mengkonsumsi daging ikan.

Meningkatkan kekebalan tubuh. DHA dalam daging ikan rupanya juga berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Dalam sebuah penelitian, konsumsi minyak ikan dengan tinggi kadar protein akan membuat balita tak mudah sakit. Tentu saja hal ini jika dibandingkan dengan mereka yang jarang atau tidak pernah mengonsumsi daging ikan dalam menu harian mereka.

Menjaga kesehatan kulit. Dalam sebuah studi di Swedia terungkap, bahan omega 3 yang ada di minyak ikan dapat meningkatkan regenerasi sel kulit, tak terkecuali untuk bayi dan balita. Untuk mendapatkan porsi nutrisi ini yang tepat, konsumsi daging ikan salmon dan tuna saat menyusui, akan membuat kualitas ASI lebih baik, dan saat dikonsumsi bayi, hal ini akan berpengaruh signifikan terhadap kesehatan kulit mereka.

Susah Cari Variasi Makanan Bayi yang Tepat? Ini Tipsnya

Susah Cari Variasi Makanan Bayi

Makanan yang tepat akan menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimal. Pedoman tersebut sudah bukan menjadi rahasia lagi, dan terbukti memiliki dampak yang signifikan. Nah, jika Anda masih bingung memilih variasi makanan bayi yang tepat, berikut tips yang mungkin akan berguna untuk Anda.

Tak cukup satu atau dua, pada dasarnya, ada beberapa jenis menu makanan yang dapat dimanfaatkan nutrisinya untuk tumbuh kembang anak. Superfood, demikian sebutan makanan yang memberi manfaat positif bagi kesehatan dan perkembangan saat anak berusia bayi. Mau  tahu apa saja? Seperti dikutip dari Parenting berikut diantaranya :

Telur. Jenis makanan ini dikenal sebagai sumber protein hewani yang baik. Selain itu, dalam sebutir telur juga terdapat vitamin D yang fungsinya dapat membantu proses penyerapan kalsium. Kelebihan lain, konsumsi telur akan membuat anak kenyang dalam waktu yang lama, sehingga meminimalkan mereka jajan sembarangan.

Oatmeal. Tak hanya untuk orang dewasa oatmeal juga cocok dikonsumsi oleh anak. Bahkan anak yang biasa mengonsumsi jenis makanan ini setiap hari, umumnya memiliki tingkat konsentrasi lebih dibanding mereka yang tidak mengonsumsi oatmeal. Jenis makanan ini memiliki kebutuhan serat dan energi, dua hal yang sangat dibutuhkan dalam proses pencernaan anak.

Buah. Beragam warna, bentuk dan rasa buah yang unik juga dikenal memberi manfaat yang baik untuk kesehatan. Bagi anak-anak, konsumsi buah juga sering berdampak positif pada proses tumbuh kembang mereka. Dalam hal ini, buah dapat dimanfaatkan sebagai sumber vitamin dan mineral.

Kacang-kacangan. Konsumsi jenis kacang-kacangan akan memberi nutrisi lemak baik untuk anak. Hal ini akan berdampak positif pada proses perkembangan mereka. Selain itu, kacang juga dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi yang baik jika dikonsumsi sebagai asupan harian.

Susu. Sudah bukan hal baru lagi, sejak lama susu sudah diidentikkan dengan kebaikan dalam proses tumbuh kembang anak. Hal ini dikarenakan, pada susu terdapat bahan bakar otak dan tubuh. Dalam hal ini protein yang baik untuk pembentukkan jaringan otak. Dalam hal kesehatan fisik, kalsium pada susu akan memberi dampak positif dengan menjaga kesehatan tulang dan gigi.

Tahu dan tempe. Pada dasarnya dua jenis makanan ini berasal dari kedelai, nah bahan ini lah yang kemudian menjadi kunci dua makanan ini baik jika dikonsumsi oleh anak, baik dalam usia bayi dan balita. Tak hanya itu, makanan olahan dari kedelai juga memberi perlindungan terhadap kanker, terutama jenis kanker payudara saat anak usia dewasa.

Tomat. Banyak hal bisa didapat dari tomat, terutama untuk asupan harian anak. Jenis sayuran ini mengandung likopen dan nutrisi ini memiliki fungsi antioksidan yang dapat memberi perlindungan kanker.

Yogurt. Selain baik untuk pencernaan, jenis makanan ini baik dalam hal pencernaan. Hal ini dikarenakan bahan probiotik yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh anak.

Salmon. Seperti yang dijelaskan di berbagai artikel kesehatan, daging ikan pada dasarnya memiliki dampak positif pada perkembangan anak, salah satunya daging salmon. Untuk konsumsi harian, daging salmon mengandung omega 3 yang baik untuk perkembangan otak. Nutrisi didalamnya juga dapat mencegah anak mudah depresi dan penyakit psikis lainnya.

Selain jenis makanan diatas, beberapa jenis makanan lain juga dikenal baik untuk perkembangan anak. Diantaranya cocoa, bery-beryan, brokoli dan sebagainya. Untuk lebih detilnya jenis dan jumlah asupan yang baik untuk anak, ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter. Karena kondisi dan fisik anak sering berbeda satu dengan yang lain.

Smartwatch Bisa Juga Jadi Mainan Bayi

Smartwatch

Tak selalu gadget diciptakan untuk segmen orang dewasa. Setidaknya beberapa gadget sengaja di ciptakan untuk kebutuhan anak-anak. Seperti Smartwatch, ada yang diciptakan khusus untuk anak Balita seperti mainan bayi yang lain.

Keberadaan smartwatches, bisa jadi hal yang biasa untuk saat ini. Sebut saja dua perusahaan teknologi besar Samsung dan Sony telah memperkenalkan beberapa produk jam pintar, yang kini dengan mudah dapat kita jumpai di pasar gadget nasional.

Tapi bagaimana jika produk jam pintar ini didesain dan diciptakan khusus untuk anak? Hal tersebut yang baru-baru ini diperkenalkan, dan diharapkan segera dapat dilempar di pasaran dalam waktu dekat.

Produk jam pintar yang satu ini pada dasarnya memiliki konektifitas yang membuat para orangtua bisa mendapat informasi tentang anak mereka secara real time. Dalam hal ini, konektivitas jam bisa digunakan dengan perangkat mobile yang dipegang oleh para orangtua.

Bagi banyak orangtua di dunia, produk ini paling dinanti kehadirannya, sebagai produk inovatif yang direncanakan mulai dapat digunakan mulai tahun depan.

Produk unik yang satu ini dikembangkan oleh perusahaan teknologi Vtech dan telah diperkenalkan dalam even International Toy Fair 2014. Kidizoom Smartwatch, demikian nama alat ini, menjadi satu-satunya produk jam pintar ang diciptakan oleh (hanya untuk) anak.

Seperti perangkat pintar yang lain, jam yang satu ini dapat terhubung dengan internet, dengan didukung oleh perangkat layar 4.1inci layar sentuh. Fitur lain, jam ini dilengkapi dengan kamera yang dapat mengambil gambar serta video dan fasilitas game yang paling disukai oleh anak-anak.

Dilengkapi dengan perangkat lunak layaknya gadget, jam ini ditawarkan dengan harga $ 49,9, dan rencananya akan dijual mulai musim gugur depan.

Perangkat ini sendiri dirancang khusus untuk anak-anak, setidaknya bagi mereka yang berusia 3 tahun sampai 9 tahun. Perangkat ini dilengkapi dengan kapasitas warna layar yang optimal, dengan karakter warna-warni yang mudah menarik perhatian setiap anak.

Perangkat ini sendiri diciptakan dengan dua tombol yang masing-masing memiliki fungsi satu dengan yang lain. Antara lain, satu tombol untuk pergi ke menu home, satu lagi untuk mode pengambilan gambar foto atau video.

Untuk menyimpan setiap momen, terdapat perangkat slot memory card yang dapat digunakan untuk menyimpan foto dan video. Untuk memindahkan ke komputer, perangkat ini juga dilengkapi dengan port USB.

Produk ini ditawarkan dengan dua warna pilihan, yakni berwarna biru dan merah muda. Menurut juru bicara Vtech, kedepan produk ini akan dikembangkan dengan lebih banyak warna dan motif, yang pastinya familiar untuk anak-anak.

Ini Dia Fungsi Minyak Ikan Untuk Kesehatan Si Kecil

MoS2 Template Master

Selain memberi banyak manfaat untuk kesehatan dan kecerdasan bayi dan anak, minyak ikan ternyata juga dapat memberi keuntungan Healthy & Safety anak. Dalam hal ini, konsumsi rutin nutrisi ini akan memberikan jam tidur anak lebih berkualitas. Demikian ungkap sebuah temuan dalam sebuah penelitian baru terbaru.

Terbangun di malam hari, karena sesuatu hal, bisa jadi hal yang sering terjadi di jam tidur malam Anak. Tak hanya mengganggu kualitas tidur anak, hal ini tak jarang juga sering membuat jengkel para orangtua. Nah, jika Anda sering mengalami hal ini, ada baiknya Anda memberi si buah hati konsumsi minyak ikan secara rutin.

Seperti dikutip dari Mashable, bahan omega 3 yang ada di dalam minyak ikan terbukti baik meningkatkan kualitas tidur anak setiap malam. Sumber lemak hewani baik ini dikatakan akan memberi manfaat anak untuk bisa jatuh terlelap setiap hari, jika dikonsumsi setidaknya satu jam sebelum tidur.

Riset ini sendiri dikembangkan oleh tim peneliti dari Oxford University dalam menjawab permasalahan tidur anak yang sering mengganggu. Dimana awalnya studi ini dikembangkan dengan tujuan mengungkap beberapa manfaat yang bisa didapat dari konsumsi harian minyak ikan secara rutin.

Dalam risetnya, selain mengembangkan bibit cerdas ke anak, minyak ikan juga terbukti dapat membantu anak yang memiliki masalah insomnia, atau susah terlelap dimalam hari. Bahkan untuk pasien insomnia anak berat, konsumsi nutrisi ini selama empat bulan akan memberi dampak positif yang signifikan.

Sebelumnya riset ini dilakukan dengan melibatkan sekitar 352 anak berusia rata-rata 7 tahun. Sejumlah relawan rata-rata memiliki permasalahan tidur yang tak biasa, sehingga hal ini sering mengganggu aktivitas mereka di keesokan harinya. Turunnya konsentrasi belajar, juga kerap membuat prestasi mereka berkembang tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Untuk mengetahui riwayat tidur anak-anak, penelitian ini melibatkan para orangtua. Para orangtua sengaja diberi sebuah daftar pertanyaan yang selanjutnya diharapkan dapat mengungkap kebiasaan tidur buah hati mereka. Dari sini diketahui kelompok anak dengan kualitas tidur baik, sedang dan buruk setiap harinya.

Dalam penelitian yang dilakukan selam 5 hari ini ditemukan, mereka yang meminum minyak ikan setidaknya 58 menit sebelum tidur rata-rata memiliki kualitas tidur yang baik. Tentu saja hal ini dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsi nutrisi yang sama.

Dalam hal ini, para tim peneliti menemukan salah satu asam lemak omega – 3, docosahexaenoic acid ( DHA ), adalah zat yang diduga untuk membantu sel-sel saraf berkomunikasi satu sama lain. Itu artinya, proses tidur akan semakin lancar berkat konsumsi bahan ini.

Tak hanya anak-anak, fakta ini rupanya juga berlaku bagi orang dewasa. Untuk mengambil hasil positid minyak ikan, konsumsi setidaknya dua kali dalam seminggu. Penelitian ini sendiri telah diterbitkan dalam Journal of Sleep Research.

Bau di Mulut, Apa Karena Makanan Bayi?

Infant Eating Baby Food

Bau pada mulut, sering diidentikkan banyak hal pada orang dewasa. Untuk bayi dan balita, apakah hal tersebut juga berlaku? Dan apakah hal tersebut sering datang dari varian menu makanan bayi yang mereka santap? Berikut penjelasan lebih lanjut.

Tak hanya orang dewasa, masalah bau pada mulut juga kerap terjadi pada anak-anak, dalam hal ini dalam usia balita dan bayi. Namun, seperti dikutip dari Parenting, para orangtua tak perlu panik dulu. Karena hal ini sering datang bukan karena penyakit dan hal yang membahayakan lain. Karena hal ini sering berasal dari makanan dan minuman (susu) yang mereka konsumsi. Dalam hal ini, sanitasi dan kebersihan tempat makan dan minum kurang terjaga dengan baik dan benar.

Meski demikian, bukan tanpa resiko jika hal ini Anda hiraukan. Karena bau mulut tersebut adalah pertanda makanan atau minuman yang dikonsumsi bayi atau balita Anda sudah dalam kondisi “agak” rusak. Hal ini menimbulkan bakteri pembusuk menumpuk, dan jika dihiraukan akan berdampak pada masalah kesehatan, seperti diare, karies pada gigi dan sebagainya. Atau hal ini bisa jadi muncul karena bayi atau balita Anda terserang flu.

Pada dasarnya mulut pada bayi dan balita sering muncul karena kondisi mulut yang kurang bersih. Hal ini sering berasal dari dot yang digunakan anak kurang baik dalam hal kebersihan. Dimana ada sedikit susu atau makanan yang menempel, jika dibiarkan dalam waktu tertentu akan busuk. Hal ini yang kemudian saat dipakai, akan mempengaruhi kualitas bau mulut anak.

Selain itu, bau yang muncul pada mulut bayi juga kerap datang karena kondisi bagian ini yang terlalu kering. Kondisi ini biasanya dirasakan saat si kecil mengalami flu, pilek dan hidung mampet. Karena kondisi hidung yang mampet, membuat bayi bernafas dengan mulut, dampaknya mulut menjadi kering dan bau.

Selain mengobati dengan pola makan dan istirahat yang baik dan benar, dalam kondisi ini Anda bisa melakukan beberapa langkah yang dapat menjauhkan bau mulut pada bayi atau balita Anda. Diantaranya :

Cukup minum. Pada dasarnya bau mulut yang muncul pada bayi dan balita dikarenakan kondisi mulut yang kering. Dan hal ini bisa diatasi jika bagian mulut mereka terjaga tetap basah. Caranya dengan memenuhi kebutuhan minum yang cukup. Hal ini akan membuat mulut tetap basah dan memperkecil risiko munculnya bau pada mulut.

Sterilkan dot, atau empeng dengan baik. Selain kondisi mulut yang kering, bakteri penyebab bau mulut sering datang dari benda yang sering masuk ke mulut, seperti dot dan empeng. Dalam hal ini sekecil apapun sisa makanan atau susu yang tertinggal berisiko menyebabkan bakteri pembusukan penyebab bau mulut pada anak. Hal ini biasanya akan diperparah jika bercampur dengan ludah. Solusinya, selalu bersihkan alat ini sebelum dipakai oleh si buah hati.

Sediakan dot atau empeng steril tambahan. Agar tak cepat kotor, dan rusak, sediakan setidaknya 3-4 alat dengan fungsi yang sama. Sehingga saat kotor, dot atau empeng yang biasa digunakan bisa langsung diganti. Terlebih jika Anda tak memiliki banyak waktu untuk mensterilkan alat ini setiap saat.

Hindari tidur dengan ngedot susu. Seperti yang telah dijelaskan diatas, bahan susu yang dikonsumsi sering menjadi penyebab bau, saat tercampur dengan ludah. Hal ini akan diperparah jika dilakukan saat tidur, saat bangun pagi, dipastikan mulut bau akan sangat bau.

Menjauhkan faktor penyebab bau, dan segera menyembuhkan masalah flu dan pilek akan menjauhkan risiko bau mulut pada bayi. Kunci dalam hal ini, sanitasi yang benar akan membuat kondisi kesehatan tetap baik dan bye bye bau mulut.